Perubahan kulit wajah ini merupakan hal yang alami sehingga Anda tak perlu cemas berlebihan dalam menghadapinya. Apalagi saat ini, ilmu pengetahuan dan teknologi tentang kecantikan sudah sangat berkembang sehingga masalah-masalah ini dapat Anda atasi dengan skincare routine menggunakan produk-produk anti-aging. Berikut ini penjabaran tentang tujuh tanda-tanda penuaan yang umum muncul di wajah berikut cara mengatasinya.
Masalah kulit kusam
Sebagai salah satu tanda penuaan awal yang terlihat di kulit wajah, kulit wajah tampak kusam karena kehilangan cahaya alaminya. Penyebabnya adalah saat usia bertambah, proses pergantian sel-sel kulit secara alami akan melambat, membuat sel-sel kulit mati menumpuk di wajah. Kulit kusam juga dapat disebabkan oleh ketidakdisplinan dalam menggunakan pelembap pada pagi dan malam hari.
Kulit kering dan dehidrasi
Kulit wajah yang kering terjadi karena produksi minyak alami kulit menurun sehingga tak dapat melembapkan permukaan kulit dengan optimal. Berbeda dengan kulit yang dehidrasi; penyebabnya adalah kurangnya jumlah air di dalam lapisan kulit sehingga mengganggu kondisi jaringan kulit. Kedua kondisi ini akan memicu munculnya tanda-tanda penuaan, di antaranya adalah kerutan yang lebih dalam, kulit yang kendur, dan kulit tampak kusam.
Garis halus dan kerutan
Ada berbagai penyebab munculnya garis-garis wajah dan kerutan, yaitu keturunan, aktif berekspresi di wajah, penuaan kulit, serta serangan dari agresor lingkungan seperti sinar UV, polutan, dan asap rokok. Walau kemunculannya tidak bisa dicegah, namun bisa diperlambat dengan rutinitas perawatan kulit wajah yang tepat. Pada usia 40-an, tampilan garis-garis dan kerutan pun dapat disamarkan.
Crow’s feet adalah nama yang digunakan untuk kerutan yang terbentuk di ujung luar mata. Saat usia masih muda, kerutan ini muncul akibat pergerakan otot-otot wajah saat Anda tersenyum atau tertawa, namun kemudian menghilang. Dengan pertambahan usia, kulit sekitar mata menipis dan kerutan ini menetap lalu menjadi semakin dalam. Penggunaan krim mata sejak usia 20-an akan membantu memperlambat proses ini.
Sebagai bagian dari kerutan di dahi, elevens adalah sebutan untuk dua garis vertikal yang terbentuk di antara alis, mirip dengan angka 11. Seperti crow’s feet, kerutan ini juga terbentuk secara alami akibat pergerakan otot wajah saat Anda mengernyit atau cemberut. Walau tak terhindar, namun elevens dapat disamarkan tampilannya dengan perawatan anti-aging menggunakan krim pelembap dan serum.
Tanam benang sudah terdengar cukup populer dalam dunia kecantikan, karena prosedur ini memberikan efek menaikan kulit wajah yang kendur akibat tanda penuaan tanpa metode pembedahan atau operasi, dan waktu pemulihan pasca tindakannya pun terbilang singkat.
Tanam benang merupakan prosedur aestetik yang mengangkat dan mengencangkan kembali jaringan yang kendur, serta menambahkan kontur wajah dengan menggunakan benang yang dibuat dari bahan yang sama dengan benang yang digunakan dalam operasi untuk menutup luka. Ketika ditempatkan di bawah kulit, mereka dapat digunakan untuk mengencangkan jaringan dan menambah volume ke area yang bermasalah.
Bagaimana prosedur tanam benang?
Prosedur tanam benang adalah perawatan yang cepat dan tanpa rasa sakit dengan menggunakan benang mudah larut untuk mengangkat bagian wajah yang kendur, mengencangkan dan mencerahkan kulit hanya dengan satu langkah. Sebelum melakukan tindakan, dokter kulit akan menganastesi terlebih dahulu selama kurang lebih 15 menit, kemudian benang akan dimasukan berjalan tepat di bawah kulit lalu perlahan ditarik untuk mendapatkan bentuk yang sesuai. Benang yang digunakan pun dapat diserap tubuh, sehingga tidak perlu dilepas. Dokter dan terapis hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit untuk pengerjaan prosedur ini. Poin pentingnya adalah, metode tanam benang ini tidak ada sayatan, dan tidak ada jahitan yang diperlukan sehingga tidak meninggalkan bekas dan hasilnya pun bisa lansung kelihatan.
Apa manfaat dan keunggulan tanam benang?
- Mendapatkan wajah cantik tanpa prosedur bedah/operasi.
- Waktu pengerjaan yang instan dan cepat yaitu 15-30 menit.
- Daya tahan lama.
Benang dapat diserap oleh kulit selama enam hingga delapan bulan dan hasilnya dapat bertahan hingga 2 tahun.
Setelah tindakan tanam benang selesai, dokter akan memberikan obat nyeri dan antibiotik untuk mengurangi resiko terjadinya infeksi pada kulit. Dokter juga akan menyarankan pasien untuk kontrol kembali untuk memeriksa kemungkinan terjadinya efek samping. Selain itu datang untuk kontrol ke dokter juga bisa membuat pasien mengetahui hasil dari tanam benang tersebut.
Prosedur ini aman bila dilakukan oleh tenaga dokter profesional, karenanya Novis Clinic Dermatology memberikan kontribusi positif untuk masyarakat sekitar dengan kualitas dan standar yang tinggi perawatan klinis , memadukan keunggulan tenaga dokter professional serta teknologi terbaru dalam perawatan kesehatan dan aesthetic satu diantaranya adalah terapi tanam benang.
NOVI’S Clinic Dermatology menjadi rekomendasi klinik kecantikan terbaik untuk kamu yang ingin melakukan tanam benang treatment dan beberapa perawatan kecantikan lainnya. Kamu bisa cari tahu berbagai macam treatment yang ada di NOVI’S Clinic Dermatology Bekasi melalui Artikel Kesehatan di www.novisdermatology.co.id