Noda hitam yang terdapat di wajah kerap kali membuat kita merasa tidak percaya diri. Sudah banyak cara yang dilakukan untuk menghilangkannya, namun tak kunjung hilang. Penyebabnya bukanlah produk atau metode yang kamu gunakan, melainkan kurangnya pengetahuanmu terhadap noda hitam tersebut.
Noda atau bintik hitam di wajah bisa disebabkan oleh bekas jerawat dan paparan sinar matahari yang biasa dikenal sebagai flek hitam. Untuk mengatasi kedua permasalahan tersebut, kamu perlu mengetahui perbedaan antara bekas jerawat dan flek hitam. Bekas jerawat muncul karena disebabkan oleh beberapa hal, seperti karena jerawat yang besar dan membuka pori-pori wajah cukup lebar.
Noda Bekas Jerawat
Terbukanya pori-pori ini menyebabkan terjadinya bekas jerawat di kulit. Kebiasaan memencet jerawat terlalu keras atau menggaruk jerawat akan membuat jerawat pecah sehingga meninggalkan bekas hitam. Sedangkan flek hitam terjadi karena paparan sinar ultraviolet dari matahari ke kulit. Ini seringkali membingungkan orang-orang dengan masalah jerawat. Terkadang, apa yang kita kira bekas jerawat yang dalam adalah bintik gelap di permukaan kulit yang dapat sembuh seiring waktu.
Bekas berwarna cokelat gelap atau muda di kulitmu adalah bekas Post-Inflammatory Hyperpigmentation (PIH) yang tersisa dari munculnya jerawat ringan hingga menengah. PIH dapat menghasilkan melanin epidermal yang muncul seiring tubuhmu sembuh dan dapat memudar seiring waktu. Mereka bukanlah bekas luka. Jadi, kamu beruntung kalau ini adalah yang kamu miliki. Kamu bisa mengambil langkah untuk mempercepat proses penyembuhan dan mendapatkan kembali kulit bersih dan halus.
Bagaimanapun juga, bintik gelap dapat ada untuk cukup lama jika penyebabnya adalah jerawat inflamasi (cystic lesions dan nodules). Ini karena kulitmu menyikapi jerawat inflamasi seperti layaknya infeksi, mengirimkan sinyal imun ke area yang terinfeksi. Oleh karena itu, PIH dapat menghasilkan dermal melanin ketika terkumpul di dalam lapisan kulit yang lebih dalam dan dibutuhkan lebih dari proses pembaruan sel bulanan untuk menghilangkannya dari luar permukaan kulitmu.
Bekas luka jerawat biasanya berada lebih dalam dan merupakan hasil kerusakan yang merobek struktur pelindung kulit lapisan dalam – lapisan yang berada di bawah permukaan kulitmu. Pigmentasi atau lebih dikenal dengan nama hiperpigmentasi terjadi karena proses peradangan alias trauma pada lapisan dermis. Faktor penyebab trauma ini bisa berupa jerawat, luka, infeksi, dan reaksi alergi. Untuk alergi bisa dicergah dengan menjauhi alergennya, dan jika kulitmu termasuk sensitif dengan sinar matahari, sangat disarankan menggunakan NOVI’S SUNCARE SPF 50.
Sedangkan bekas luka sebaiknya memang tidak digaruk untuk mencegah penebalan pada kulit akibat gesekan. Menggunakan NOVI’S HYDRATION GEL MOISTURIZER akan membantu mengurangi rasa panas dan gatal pada bekas luka.
Flek Hitam
Noda hitam atau biasa juag disebut flek atau sun spot terjadi karena kulit kekurangan kemampuan mengatasi kerusakan yang disebabkan oleh paparan sinar matahari terik. Lapisan dermis kulit menjadi tipis sehingga muncul noda hitam sebagai bentuk perlawanan kulit menahan panas.
Penyebab lainnya adalah berkurangnya kolagen karena faktor usia. Untuk itu cegah noda hitam dengan skincare yang kaya kolagen dan jangan gunakan setiap hari sedini mungkin, agar saat kulit sudah mengalami penuaan, terhindar dari flek hitam.
Faktor genetis menjadi penyebab utama timbulnya freckles. Biasanya jika orangtuamu memiliki kulit yang sensitif terhadap sinar matahari, kamu pun akan mengalaminya. Freckles timbul akibat paparan sinar matahari yang berlebihan sehingga merangsang munculnya bercak yang umumnya berkelompok. Pipi, hidung, dan bahu cenderung menjadi sasaran kemunculan freckles. Untuk menghilangkannya, kulit butuh NOVI’S SUNCARE FOUNDATION agar lebih lembap dan mengurangi rasa kasar akibat freckles.
Kamu bisa cari tahu berbagai macam Produk yang ada di NOVI’S Clinic Dermatology Bekasi melalui www.store.novis.co.id
Review By : DR. NOVIANTY ARLISMA
