Selain jerawat, flek hitam juga menjadi salah satu masalah pada wajah yang bisa langsung mengganggu penampilan. Kemunculan noda hitam pada wajah tersebut juga dapat secara otomatis membuat penderitanya merasa tidak percaya diri dan berusaha menutupinya dengan mengaplikasikan berbagai produk kecantikan.
Kulit gosong, belang, sampai mengelupas karena terpapar sinar matahari berlebihan saat main ke pantai? Bisa jadi kamu lupa mengoleskan tabir surya saat beraktivitas di luar ruangan.
Tetapi tak perlu panik. Pigmentasi karena sinar ultra violet tak harus jadi kerusakan permanen pada kulit. Masih ada cara yang bisa kamu tempuh untuk menghentikan proses pigmentasi dan meratakan kembali warna kulit yang belang.
Apa itu flek hitam?
Flek hitam, adalah masalah kulit yang ditandai dengan munculnya bintik kecil dengan warna lebih gelap ketimbang area sekelilingnya. Masalah ini umumnya muncul di bagian wajah, tapi tak menutup kemungkinan bisa terjadi pula di area lengan, leher, ataupun dada.
Flek hitam juga sering kali disebut sebagai freckles. Menariknya, flek hitam adalah satu di antara beragam jenis freckles yang biasa terjadi pada manusia. Jenis lainnya dari freckles adalah lentigo, dan bisa dibagi lagi berdasarkan jenisnya, misalnya solar lentigo yang biasanya muncul akibat paparan cahaya matahari dan dialami oleh lansia.
Munculnya flek hitam pada kulit terjadi akibat peningkatan produksi dari pigmen melanin, khususnya pasca terkena paparan sinar ultraviolet atau sinar matahari. Melanin sendiri ialah pigmen natural yang diproduksi oleh tubuh guna menentukan warna pada kulit seseorang. Saat kandungan melanin di kulit semakin banyak, maka warna kulit juga akan menjadi lebih gelap.
Penyebab flek hitam bisa jadi akibat kulit yang menyerap sinar UV atau ultraviolet, sampai menyebabkan peningkatan pada produksi melanin. Bagian kulit tersebut akan memiliki lebih banyak melanin dan mengalami penumpukan. Alhasil, warna kulit akan menjadi lebih gelap jika dibandingkan dengan warna kulit di sekitarnya dan terlihat seperti bintik hitam.
Masalah kulit ini dapat terjadi pada semua orang dari segala usia tanpa terkecuali. Meski begitu, ada sejumlah faktor yang menjadi pemicu seseorang lebih berisiko mengalami masalah flek hitam setelah pulang liburan, antara lain:
- Terlalu sering menerima paparan sinar matahari maupun sinar ultraviolet dalam waktu cukup lama.
- Memiliki warna kulit putih serta cerah.
- Mempunyai anggota keluarga yang mengalami kondisi tersebut atau faktor genetik.
- Tidak menggunakan tabir surya (Suncare)
Kita tinggal di negara tropis dengan paparan sinar matahari yang melimpah ruah. Sejatinya mendapat asupan vitamin D dari situ juga hal yang baik, tapi masih banyak yang kurang menyadari cara tepat untuk melakukannya.
Penggunaan tabir surya sangat kita perlukan bila akan berada di lingkungan yang terpapar langsung oleh matahari, atau bahkan radiasi gadget dan terpaan suhu. Kenapa bisa demikian? Karena kulit kita akan aktif dan defensif dengan memproduksi melanin lebih banyak saat berada pada situasi tersebut. Karena itulah, bisa muncul flek hitam pada kulit.
Kesadaran menggunakan SPF atau sunblok sebagai bagian dari proteksi kulit, belakangan ini mulai meningkat. Bukannya sekedar kebutuhan kosmetika, penggunaan tabir surya bertujuan mencegah risiko masalah kulit yang lebih serius, seperti kanker kulit.
SPF juga bisa kita gunakan bukan hanya untuk mencegah paparan sinar matahari langsung berdampak ke kulit. Tapi, juga pada saat memasak di dapur dan terkena radiasi panas, atau dari paparan sinar laptop dan handphone.
DNA Salmon Treatment
Salmon DNA yang disuntikan kedalam kulit dapat memberikan efek regenerasi dan menyehatkan kulit, meringankan acne, memperbaiki tekstur dan keelastisan kulit. Perawatan ijnjeksi ini dikatakan akan menigkatkan produksi kolagen sehingga tanda penuaan akan memudar secara alami. Kulit yang lebih cerah dan lembab akan terlihat hasilnya setelah treatment.
Sperma Salmon
Sperma Salmon disebut-sebut sebagai rahasia untuk mendapatkan kulit yang lebih muda, tetapi kamu tidak perlu menggunakan cara pengaplikasian secara langsung sperma salmon ke kulit wajah. Menurut banyak penelitian hal ini sebenarnya mengacu pada DNA yang dipanen dari sperma salmon, yang saat ini mulai terjadi trend dan telah memasuki dunia perawatan kulit yang terbilang cukup mewah.
DNA sperma salmon mendapatkan popularitas di Korea Selatan, berkat kemampuannya yang diharapkan dapat membantu perbaikan dan regenerasi sel kulit. DNA sperma salmon dikatakan dapat membantu perbaikan dan regenari sel, DNA salmon memiliki kualitas regeneratif yang kuat, bekerja bukan hanya pada tingkat permukaan tetapi lebih dalam ke kulit, mendorong pergantian sel yang pada gilirannya membantu mengencangkan kulit dan mempertahankan elastisitasnya.
Hal ini juga dikatakan sebagai anti-inflamasi yang dapat membantu dalam perbaikan luka dan jaringannya. Seiring bertambahnya usia, sel-sel kita menjadi lebih lambat memperbaiki dan meregenerasi diri mereka sendiri. Jadi, dalam hal demikian DNA sperma salmon terdengar seperti bahan ajaib bagi siapapun yang ingin memperlambat tanda-tanda penuaan.